Allah Berjanji akan Memenuhi Segala Keperluan Anda

Bacaan Hari ini:

Filipi 4:17, 19 “Tetapi yang kuutamakan bukanlah pemberian itu, melainkan buahnya, yang makin memperbesar keuntunganmu. Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.”

Allah berjanji dalam Alkitab bahwa apabila Anda belajar untuk memberi seperti Dia, maka Dia akan memenuhi segala keperluan Anda.

Bukankah itu terdengar terlalu sempurna untuk jadi kenyataan? Mungkin demikian. Namun, jika Alkitab mengatakan demikian, maka percayalah! Allah berfirman bahwa apabila Anda mengutamakan Dia dalam keuangan Anda dan belajar untuk bermurah hati, gemar memberi, dan memberi dengan tulus, maka Dia akan menyediakan segala yang Anda butuhkan.

Paulus berkata, “Tetapi yang kuutamakan bukanlah pemberian itu, melainkan buahnya, yang makin memperbesar keuntunganmu. Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus” (Filipi 4:17, 19).

Allah berjanji akan memenuhi segala kebutuhan Anda—bukan segala keserakahan Anda. Tentu saja ada perbedaan antara apa yang benar-benar Anda perlukan dengan apa yang kadang Anda anggap perlu. Untungnya, Allah tahu bedanya. Dia mengasihi Anda, dan Dia ingin memastikan bahwa Anda tidak kekurangan apa pun—secara emosional, fisik, spiritual, dan mental. Namun Dia juga ingin memastikan bahwa Anda belajar untuk menjadi seperti Dia dengan bermurah hati.

Alkitab mengatakan dalam 2 Korintus 9:7, “Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.”

Tidak seorang pun boleh memaksa apa yang harus Anda beri. Apa yang berlimpah bagi Anda ialah keputusan Anda. Tuhan senang jika Anda memberi sebab Anda ingin memberi—karena kasih Anda kepada-Nya dan keinginan Anda untuk menjadi seperti Dia.

Orang-orang sering berkata, “Memberilah meski Anda harus berkorban.” TIDAK! Memberilah dengan kerelaan hati! Memberilah dengan senang hati. Jangan memberi dengan enggan. Jangan memberi di bawah tekanan. Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita

Itulah premisnya. Dan inilah janji-Nya: “Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan” (2 Korintus 9:8).

Allah mampu menyediakan semua yang Anda butuhkan, dan bahkan lebih. Saat ini Dia sedang menunggu untuk melihat Anda memberi dengan sukacita, dengan murah hati, dan dengan kerelaan hati—tulus dari hati.

Renungkan hal ini:

- Apa yang akan terjadi seandainya dulu Anda bermurah hati dalam pemberian Anda?
- Deskripsikan sukacita yang pernah Anda alami dari memberi dengan murah hati. Menurut

Anda mengapa hal itu mendatangkan kebahagiaan?

Allah tidak akan mengingkari janji-Nya. Dia tidak akan menarik kata-kata-Nya!

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Gambar : google.com