Bagaimana Tuhan Menanggapi Kemurahan Hati Anda?

Bacaan Hari ini:
2 Korintus 9:8 “Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.”

Saya mendengar satu cerita tentang seorang pria yang membawa putranya ke McDonald's dan membelikannya kentang goreng ukuran super besar. Dalam perjalanan pulang, dia mengulurkan tangan dan mengambil satu kentang goreng kecil dan memakannya. Putranya marah dan berkata, “Ayah tidak boleh makan ini. Ini kentang gorengku!” Ada tiga hal yang ada di benak si ayah:

“Pertama, anak saya lupa bahwa sayalah asal dari kentang goreng itu. Saya membawanya ke McDonald's, saya membayar pesanannya, saya memberikan kepadanya, dan saya mengantarkannya pulang. Satu-satunya jalan bagaimana ia bisa mendapatkannya ialah karena saya.

“Kedua, anak saya tidak menyadari jika saya mau, saya bisa mengambil kentang gorengnya itu dalam sekejap. Atau, jika saya mau, saya bisa membelikannya satu truk penuh kentang goreng karena saya punya kekuatan untuk melakukan keduanya.

“Ketiga, saya tidak butuh kentang gorengnya. Saya bisa dengan mudah mendapatkannya. Kalau saya mau, saya bisa membeli seratus bungkus dengan uang saya sendiri. Tapi saya hanya mau dia belajar untuk tidak egois.”

Ketiga pelajaran tadi merupakan pelajaran sama yang Tuhan ingin Anda pelajari agar Anda dapat bermurah hati dengan orang lain. Pertama, Tuhan ingin Anda ingat bahwa Dia adalah sumber dari segala sesuatu yang Anda miliki. Anda tidak akan punya apa-apa—Anda bahkan tidak akan hidup hari ini!—jika bukan karena Tuhan. Kedua, Tuhan bisa merenggut semuanya dari Anda dalam sekejap, atau Dia dapat melipatgandakannya karena Dia punya kuasa. Ketiga, Tuhan tidak membutuhkan uang Anda. Dia hanya ingin Anda belajar untuk tidak egois dan merentangkan iman Anda.

Apa yang terjadi ketika Anda menjadi orang yang lebih murah hati? “Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan” (2 Korintus 9: 8).

Bila Anda mempraktekkan kemurahan hati, maka Tuhan akan memberikan semua yang Anda butuhkan, bahkan lebih, sehingga Anda memiliki cukup untuk berbagi dengan orang lain. Dia sedang mencari sebuah saluran, dan ketika Dia menemukannya—seseorang yang mau berseru, “Tuhan, pakai aku untuk menjadi berkat bagi orang lain”—Dia langsung mencurahkan berkat-Nya lewat saluran itu.

Renungkan hal ini:

- Bagaimana cara Anda memperlakukan dan menggunakan harta Anda mencerminkan

pemahaman Anda bahwa semua yang Anda miliki adalah milik Tuhan?

- Seandainya Tuhan mengambil segalanya dari Anda hari ini, bagaimana respons Anda?

- Apa yang bisa Anda lakukan untuk memberi dengan kemurahan hati kepada seseorang

minggu ini?

Jika Anda mau belajar bermurah hati, Tuhan akan memberkati Anda lebih dari yang bisa Anda bayangkan!

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Gambar : google.com