Perlambat Langkah Anda dengan Berpuas Diri
Bacaan Hari ini:
Filipi 4:11 “Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan, sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan.”
Jika
Anda sungguh-sungguh ingin memperlambat langkah Anda, janganlah mulai
dengan memperbaiki jadwal Anda. Mulailah dengan memperbaiki hati Anda.
Paulus
berkata dalam Filipi 4:11, “Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan,
sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan.”
Perhatikan, di sini Paulus mengatakan bahwa dia telah “belajar” tentang
berpuas diri. Pada dasarnya kita bukan orang yang gampang puas. Begitu
juga saya! Berpuas diri bukanlah sifat dasar kita sebagai manusia—kita
menginginkan adanya perubahan. Namun jika Anda hendak memperlambat
langkah Anda, maka Anda harus belajar untuk mencukupkan diri. Dan Anda
hanya mampu melakukannya lewat latihan dari waktu ke waktu.
Paul
menjelaskan bagaimana rasanya berpuas diri. Dia mengatakan, “Memang
ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar. Sebab
kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kitapun tidak dapat
membawa apa-apa ke luar. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah” (1
Timotius 6:6-8).
Paulus menekankan bahwa hidup ini bukanlah soal
harta benda. Seseorang yang berpuas diri bisa menerima, “Aku tidak
memiliki apa pun sebelum aku dilahirkan; Aku juga tidak akan memiliki
apa pun setelah aku tiada. Ya, memang aku butuh harta benda, tetapi itu
bukan inti dari kehidupan—karena itu, aku memilih untuk puas dengan apa
yang kumiliki saat ini.”
Biarkan saya jelaskan konsep yang salah
tentang kepuasan. Kepuasan bukan berarti Anda meninggalkan ambisi Anda,
justru Anda harus punya ambisi dan menggunakan sebaik-baiknya talenta
yang telah Tuhan berikan kepada Anda. Kepuasan bukan berarti Anda tidak
boleh memiliki tujuan, impian, cita-cita, atau rencana apa pun dalam
hidup Anda. Sebaliknya, Tuhan berkata adalah baik jika kita memiliki
ambisi yang saleh.
Kebahagiaan adalah pilihan. Jadi, Anda
bahagia sebagaimana Anda memilihnya! Anda tak bisa menyalahkan
ketidakbahagiaan Anda. Bila Anda tidak senang dengan keadaan Anda saat
ini, demikian pula Anda tak akan bahagia dengan keadaan yang berbeda.
Kita hidup di planet yang telah rusak, tidak ada yang sempurna di dunia
ini; akan selalu ada yang salah dalam hidup Anda.
Tuhan mau Anda
belajar untuk bahagia, terlepas dari kesukaran Anda, dengan percaya
bahwa Dia akan memberikan apa pun yang Anda butuhkan saat Anda
membutuhkannya. Belajar untuk mencukupkan diri merupakan sebuah proses.
Mulailah buat berkomitmen untuk memulai proses itu hari ini?
Renungkan hal ini:
- Bagaimana belajar tentang kepuasan diri akan membantu Anda untuk memperlambat
langkah Anda dalam kehidupan?
- Apa artinya memiliki ambisi yang saleh?
-
Mempraktikkan rasa syukur merupakan bagian dari proses dalam
memperlambat langkah
Anda dalam kehidupan, dan belajar tentang kepuasan. Apa satu langkah yang dapat Anda
ambil untuk mempraktikkan rasa syukur
Anda hari ini?
Inilah
arti kepuasan: Anda tidak membutuhkan lebih banyak untuk menjadi
bahagia; saat ini Anda bahagia dengan apa yang telah diberikan Tuhan
kepada Anda.
Posting Komentar untuk "Perlambat Langkah Anda dengan Berpuas Diri"