Tujuh Ciri-Ciri Belas Kasih
Bacaan Hari ini:
Yakobus 3:17 "Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik."
1. Belas kasih berarti bersabar dengan perilaku orang lain.
Alkitab
berkata dalam Yakobus 3:17, "Tetapi hikmat yang dari atas adalah
pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas
kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik."
Semakin bijak Anda, semakin sabar dan semakin penyayang Anda.
2. Belas kasih berarti membantu siapa pun di sekeliling Anda yang tengah terluka.
Anda
tak dapat mengasihi sesama seperti diri Anda sendiri jika tanpa belas
kasih. Amsal 3:27 mengatakan, "Janganlah menahan kebaikan dari pada
orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya."
3. Belas kasih berarti memberi orang lain kesempatan kedua.
Ketika seseorang menyakiti Anda, biasanya Anda ingin membalas dendam
atau menyingkirkan orang itu. Namun Alkitab berkata, “Segala kepahitan,
kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari
antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu
ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling
mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu"
(Efesus 4:31-32).
4. Belas kasih berarti berbuat baik kepada mereka yang menyakiti Anda.
Belas
kasih ialah memberikan apa yang mereka butuhkan, bukan apa yang pantas
mereka dapatkan. Mengapa kita harus melakukannya? Sebab itulah yang
Allah lakukan kepada Anda: “Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan
berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan
balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah
Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu
berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat. Hendaklah kamu murah
hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati" (Lukas 6:35-36).
5. Belas kasih berarti bersikap baik kepada mereka yang menyakiti Anda.
Anda
harus lebih tertarik memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus daripada
memenangkan argumen Anda dari orang lain.Yudas 1:23 mengatakan, "Tetapi
tunjukkanlah belas kasihan yang disertai ketakutan kepada orang-orang
lain juga, dan bencilah pakaian mereka yang dicemarkan oleh
keinginan-keinginan dosa."
6. Belas kasih berarti membangun jembatan kasih dengan mereka yang tidak dikasihi.
Ini
yang saya sebut belas kasih yang terencana karena Anda dengan sengaja
membangun persahabatan dengan orang yang tidak memiliki teman atau yang
tidak diterima di tempat kerja atau di masyarakat.
Saat
orang-orang Farisi mempertanyakan mengapa Yesus makan bersama para
pemungut cukai dan orang-orang yang dibenci lainnya, Yesus berkata,
"Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah
belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk
memanggil orang benar, melainkan orang berdosa" (Matius 9:13).
7. Belas kasih berarti menghargai hubungan di atas aturan.
Roma
13:10 mengatakan, "Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia,
karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat." Jika Anda ingin
menunjukkan kasih, tempatkan orang lain di atas peraturan. Dahulukan
kebutuhan mereka di atas prosedur yang ada. Tempatkan hubungan di atas
peraturan. Pilih kasih daripada hukum.
Renungkan hal ini:
- Mengapa sering kali kita lebih mudah tertarik memenangkan argumen daripada memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus?
-
Jika berbelas kasih berarti menghargai hubungan daripada aturan, apa
yang perlu Anda ubah tentang cara Anda berinteraksi dengan rekan kerja
Anda? Bagaimana dengan anggota keluarga Anda?
- Minggu ini, bagaimana
Anda dapat dengan sengaja menunjukkan belas kasih kepada orang-orang di
sekeliling Anda yang sedang terluka?
Teladan
kasih terbesar adalah Yesus sendiri. Yesus sudah terlebih dahulu
mengasihi kita tanpa syarat, tanpa batas. Maukah kita juga mengasihi
sesama seperti teladanNya ?
Posting Komentar untuk "Tujuh Ciri-Ciri Belas Kasih"