Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pesan Jokowi ke Perwira TNI-Polri yang Baru Dilantik: Kerja Cepat!

Presiden Jokowi (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik 781 perwira remaja TNI dan Polri. Jokowi berharap perwira baru tersebut bisa bekerja cepat menyesuaikan dengan perkembangan zaman.

Jokowi mengatakan Revolusi Industri 4.0 membawa perubahan ribuan kali lebih cepat dibandingkan dengan revolusi industri sebelumnya. Dunia sekarang ini penuh dengan disrupsi, perubahan, dan risiko.

"Dunia semakin kompleks dan penuh juga dengan kejutan-kejutan yang sering jauh dari kalkulasi kita, sering jauh dari hitungan kita. Sekali lagi kecepatan, kompleksitas, dan ketidakterdugaan adalah ciri baru dari dunia internasional yang berlangsung berubah saat ini," kata Jokowi dalam pidato pelantikan tersebut di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (16/7/2019).

Karena tantangan yang sudah berubah, kata Jokowi, maka cara dalam menghadapi tantangan dan masalah juga harus berubah. Dia mengatakan cara dan model lama sudah tidak bisa dilanjutkan.

"Tidak ada pilihan lain bahwa kita harus cepat. Kita harus fleksibel. Kita harus cerdik. Kita harus semakin menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Saudara-saudara juga harus mengikuti dan mengejar perkembangan zaman," katanya.

Jokowi mengatakan, di dunia kemiliteran terjadi perkembangan luar biasa dalam strategi, taktik, doktrin dan sistem persenjataan. Di dunia kepolisian juga harus semakin canggih dalam memberantas kejahatan digital, penegakan hukum, pemeliharaan keamanan, dan ketertiban serta perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat dan rakyat.

"Semua harus dihadapi dengan respons yang cepat. Harus dihadapi dengan respons yang cerdas. Harus dihadapi dengan respons yang tepat. Harus dihadapi dengan respons yang profesional. Serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu saudara harus menjadi bagian penting dari kualitas SDM Indonesia yang hebat untuk membangun Indonesia yang berdaulat dan bermartabat," kata Jokowi. 
 
 
 
 
 
 
Sumber :  detik.com