Jalan Kaki 3 Km saat HUT TNI, Jokowi Mengaku Sudah Biasa

Jokowi mengaku sudah terbiasa berjalan kaki, termasuk saat menghadiri acara HUT TNI ke-72 di Cilegon, Banten. (Dok. Istimewa)

 Jakarta, Presiden Joko Widodo mengaku sudah terbiasa jalan kaki sehingga kuat berjalan sepanjang tiga kilometer untuk menuju lokasi perayaan HUT Ke-72 TNI di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Banten kemarin. Karena itu Jokowi meminta hal tersebut tak usah dibesar-besarkan.

"Setiap hari jalan kaki, biasa, hanya tiga kilometer saja, kayak jalan kaki 1.000 kilometer saja (dibesar-besarkan)," kata Presiden menjawab pertanyaan wartawan saat meninjau pembangunan Embung Rawasari di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Jumatm(6/10) seperti diberitakan Antara.
Jokowi mengaku memutuskan jalan kaki setelah dirinya menunggu di dalam mobil selama 30 menit. "Karena saya nunggu di mobil setengah jam,” ujarnya.

Jokowi terpaksa berjalan kaki karena rombongan kendaraan kepresidenan tertahan oleh lalu lintas kendaraan dan juga warga yang hendak melihat acara Peringatan HUT Ke-72 TNI.

Sejumlah pejabat pemerintah juga akhirnya turut berjalan kaki mengikuti Presiden yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan Kepala Staf Presiden Teten Masduki serta para pejabat tinggi dan menengah TNI.

Menurut laporan Antara, kepadatan lalu lintas sudah terjadi sejak di Jalan Alternatif Tol Merak menuju pelabuhan.

Antrean kendaraan mobil pribadi, umum maupun truk memanjang hingga jembatan layang pelabuhan.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sampai hari minta maaf kepada Jokowi yang harus jalan kaki. Menurut Gatot, kepadatan terjadi karena animo masyarakat yang demikian tinggi untuk menyaksikan perayaan HUT TNI.

Gatot menyebut hal itu adalah salah satu bukti kecintaan rakyat pada TNI.

Sumber: cnnindonesia.com

Berbagi :