Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kunci dari Kesaksian yang Kuat

 
Bacaan Hari ini:
1 Korintus 2: 2
 "Sebab aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan." 
 
Saya senang mendengar bagaimana orang datang kepada Kristus. Tapi jujur saja, saya tidak senang ketika orang menceritakan dengan gamblang tentang masa lalu mereka. Dari banyak kesaksian yang saya dengar, beberapa orang tampak lebih bersemangat menceritakan tentang kehidupan lama mereka dibanding kehidupan mereka sekarang sebagai orang percaya. 
 
Kemudian juga ada yang bersaksi tentang bagaimana mereka berkorban banyak untuk Yesus. Mereka telah berkorban ini. Mereka telah berkorban itu. Jangan ceritakan apa yang telah Anda berikan untuk Yesus; ceritakan apa yang telah Ia korbankan untuk Anda. Jangan ceritakan apa yang telah Anda lakukan untuk Yesus; ceritakan apa yang Yesus telah lakukan untuk Anda. Yesuslah yang telah memampukan Anda melakukan ini itu. Yesuslah yang terutama. 
 
Kesaksian yang kuat akan mengangkat dan memuliakan apa yang telah dilakukan Kristus bagi kita. Sebab faktanya adalah bahwa kita semua adalah pendosa, kita terpisah dari Allah bila tidak ada Yesus yang menebus dosa kita. Tapi kemudian Injil yang sama diberikan kepada kita dan mengubah kita. Jadi kita semua pasti memiliki sebuah kesaksian. 
 
Ketika rasul Paulus, seorang cendikiawan dan orator brilian, berdiri di hadapan para pemimpin Romawi dan orang-orang besar di zamannya untuk memberitakan pesan Injil, ia seringkali memulai dengan memberikan kesaksiannya. Mengapa? Karena itu membangun satu kesamaan dengan siapa pun yang mendengarnya. 
 
Ini membantu orang lain untuk melihat bahwa ada jembatan yang menjembatani mereka, ada jalan buat mereka, dan bahwa mereka juga bisa berubah. Anda mungkin bukan seorang teolog besar. Anda mungkin tidak tahu semua ayat-ayat di dalam Alkitab. Tetapi Anda memiliki kesaksian. Anda telah melewati banyak hal dalam hidup Anda, itu sudah cukup untuk memampukan Anda untuk berkata, "Inilah yang telah Yesus lakukan untuk saya." Itulah cara yang baik untuk memulai berbagi Firman Tuhan. 
 
 
 
 
Kesaksian yang kuat dan menggerakkan hati orang yang mendengarkannya 
adalah kesaksian yang bersumber dari hati yang bersih dan tulis dengan pengakuan
 bahwa tanpa Kristus, kita bukan apa - apa. 
 
 
 
 
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
Gambar : google.com