Keberanian Yang Kudus
Bacaan Hari ini:
Amsal 28:1 "Orang fasik lari, walaupun tidak ada yang mengejarnya, tetapi orang benar merasa aman seperti singa muda."
Meski telah dipilih oleh Raja Xerxes untuk menjadi ratu, Ester bukan seorang gadis sombong yang senang menatap dirinya di cermin. Ester memutuskan untuk berdiri demi keselamatan rakyatnya, orang-orang Yahudi. Kita harus mengagumi keberaniannya ketika ia menghadap raja di istananya- sebab siapa pun yang datang menemui raja tanpa diundang oleh raja sendiri, maka orang itu akan dihukum mati.
Di lain sisi, kita semua punya "raja" kita sendiri, seperti itulah istilahnya, yang mau tak mau harus kita hadapi. Itu bisa berupa atasan kita. Mungkin suami kita yang tidak mengenal Allah. Mungkin teman Kristen Anda yang senang bermain api dengan dosa. Atau mungkin juga seseorang yang perlu mendengar Injil.
Berdoa dan mintalah hikmat dari Tuhan. Mintalah Dia untuk memberikan kekuatan. Mintalah sahabat-sahabat Anda untuk berdoa buat Anda. Itulah yang Ester lakukan. Dia berkata, "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati" (Ester 4:16). Ester adalah gadis yang sama beraninya seperti seekor singa. Ia tidak gentar atau pun takut.
Ester mengingatkan saya pada Elia, yang berkata, "Demi TUHAN semesta alam yang hidup, yang kulayani, sesungguhnya hari ini juga aku akan memperlihatkan diri kepadanya" (1 Raja-raja 18:15).
Ingat, jika Anda berlutut di hadapan Allah, maka Anda mampu berdiri di hadapan siapa pun. Allah tidak terintimidasi oleh manusia yang punya kuasa sekali pun. Allah tidak terintimidasi oleh raja atau ratu. Allah tidak terintimidasi oleh perdana menteri atau presiden. Dia tidak terintimidasi oleh CEO atau bintang film atau bintang rock atau milyarder. Allah akan menyelesaikan apa yang Ia ingin selesaikan. Allah akan melakukannya sesuai dengan rancangan-Nya.
Jika Anda berlutut di hadapan Allah, maka Anda mampu berdiri di hadapan siapa pun
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
Gambar : google.com