SEKJEN PPP KUBU DJAN JADI JUBIR TIMSES AHOK-DJAROT
 |
| PPP Djan Deklarasi Dukung Ahok-Djarot |
Jakarta - Ketua tim pemenangan bakal cagub-cawagub petahana
Ahok-Djarot, Prasetio Edi Marsudi mengatakan akan menambah daftar nama
juru bicara di timses. Nama yang sudah pasti masuk dalam tim jubir yakni
Sekjen PPP kubu Djan Dimyati Natakusumah.
Prasetio mengatakan, nama Dimyati masuk usai PPP Kubu Djan karena dukungan yang diberikan oleh Ahok-Djarot dalam deklarasi beberapa waktu lalu.
"Ada (penambahan jubir). Pak Dimyati sebagai jubir. Setelah dia mendukung pasangan Ahok-Djarot, kita juga seberagamkan aja. Karena kan pemberitaan juga bukan imam, jadi ya Dimyati saja," kata Prasetio di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2016).
Selain Dimyati, tim pemenangan Ahok-Djarot belum mempertimbangkan nama lainnya untuk masuk sebagai jubir. Mereka masih lihat kebutuhan yang akan dibutuhkan selama masa kampanye.
"Kalau kita memerlukan, ya kita ajukan. Tentatif lah. Masih bisa (menambah), masih bisa enggak," kata Prasetio.
Prasetio mengatakan, nama Dimyati masuk usai PPP Kubu Djan karena dukungan yang diberikan oleh Ahok-Djarot dalam deklarasi beberapa waktu lalu.
"Ada (penambahan jubir). Pak Dimyati sebagai jubir. Setelah dia mendukung pasangan Ahok-Djarot, kita juga seberagamkan aja. Karena kan pemberitaan juga bukan imam, jadi ya Dimyati saja," kata Prasetio di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2016).
Selain Dimyati, tim pemenangan Ahok-Djarot belum mempertimbangkan nama lainnya untuk masuk sebagai jubir. Mereka masih lihat kebutuhan yang akan dibutuhkan selama masa kampanye.
"Kalau kita memerlukan, ya kita ajukan. Tentatif lah. Masih bisa (menambah), masih bisa enggak," kata Prasetio.
Dimyati Natakusumah
|
PPP kubu Djan resmi mendeklarasikan dukungan untuk Ahok-Djarot pada Senin (17/10) lalu. Ahok dan Djarot turut hadir dalam deklarasi yang juga turut diikuti oleh kader dari partai pengusung mereka yakni PDIP, Golkar, NasDem dan Hanura.
Ahok dan Djarot juga meneken kontrak politik dengan PPP Djan yang berisi dua garis besar yakni program kerja yang berdampak langsung kepada umat Islam dan program kerja yang berdampak langsung pada warga DKI.
Sumber : detik.com
