Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

DREAM BIGS DREAMS

Mazmur 135:5-10; 108:14

Katherine Kehler adalah seorang penginjil internet yang memulai websitenya pada tahun 1995. Dalam tempo yang singkat, website ini telah dikunjungi oleh lebih dari 220.000 wanita dari 155 negara. Saat ini ia menjadi excecutive editor majalah Women Today Magazine, yang dibaca di 140 negara lebih. 

Ia menyatakan, "Siapakah yang dapat menduga suatu hari seorang wanita dapat memainkan peranan penting untuk menjangkau ribuan jiwa di seluruh dunia hanya melalui delapan website? 

Tetapi waktu itu, saya hanya menyadari bahwa mimpi saya terlalu kecil, dan ketika saya membuang semuanya itu dan mulai belajar untuk memiliki telinga yang mendengar, hati yang percaya dan taat kepadaNya maka Ia akan memberkati saya melampaui imajinasi yang ada." 

Adakah saat ini kita menyadari bahwa impian kita terlalu kecil? Bagaimanakah kita dapat memiliki impian Tuhan yang besar di dalam diri kita?

Cita-cita adalah gol utama yang ingin kita capai di kehidupan ini. Kita dapat mencapai cita-cita kita sekalipun tanpa campur tangan Tuhan. Namun, untuk memiliki impian besar Tuhan di dalam hidup ini, kita harus bertolak dari sebuah panggilan dan melaju seiring dengan ketaatan dan kepercayaan kita kepadaNya. 

Impian besar Tuhan adalah misi utama Tuhan di dalam kehidupan kita. 

Alkitab memberikan banyak contoh bagaimana Tuhan menyatakan impianNya kepada orang-orang pilihanNya dan mengantar mereka kepada pemenuhan kehendak Tuhan melalui kehidupan mereka. 

Impian besar Tuhan akan lahirnya bangsa Israel bermula dari sebuah panggilan Tuhan kepada Abraham. 

Paulus menjadi pemberita Kabar Baik yang berhasil bermula dari pengutusan Ananias oleh Tuhan kepadanya. Tuhan menyatakan misiNya yang besar kepada Musa melalui semak belukar yang menyala. 

Doa dan kepekaan hati adalah pintu pembuka yang mengantar pemimpi-pemimpi Tuhan menuju pemenuhan kehendakNya. 

Kita membiarkan Ia berbicara dan berbagi mimpiNya untuk mengetahui apa yang menjadi sasaran utamaNya melalui kehidupan kita, dan bukan sekadar memiliki mimpi yang membabi buta, ataupun sekadar menetapkan sebuah gol rohani. 

Kita memiliki Tuhan yang besar yang mampu melakukan perkara besar sehingga Ia mampu memakai kita untuk mewujudkan mimpiNya di dalam kehidupan kita. 

Kita mampu menjadi hebat di dalam karunia khusus yang Ia berikan kepada setiap orang percaya. 

Apa pun situasi dan kondisinya, Tuhan mampu memakai kita sehingga kita bukan sekadar menjadi orang percaya yang biasa-biasa saja melainkan sedang melakukan karya yang luar biasa bagi Tuhan. 

"Keberhasilan" Tuhan di dalam mewujudkan mimpiNya di dalam kita tidaklah bergantung pada kehebatan kita melainkan bergantung pada kehebatan kuasaNya. 

Bagian kita hanyalah memiliki mimpi itu dan membiarkannya memenuhi jiwa kita dan menjadi visi dan misi yang terus kita yakini dalam doa, ketaatan, dan kepercayaan yang penuh.



DOA
Bapa, hadirkanlah mimpiMu dalam kehidupanku karena aku rindu memilikinya dan taat menjalaninya sampai tergenapi mimpi itu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.




Sumber: mannasorgawi.net 
Gambar: Google