Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BOM MOBIL ISIS TEWASKAN 40 CALON TENTARA TENTARA DI YAMAN

Ilustrasi (Reuters/Stringer)
Jakarta,  Serangan bom bunuh diri yang diluncurkan dalam sebuah mobil menewaskan 40 calon tentara dan melukai 60 lainnya di kota Aden, Yaman, pada awal pekan ini.
Dilaporkan Reuters, serangan yang diklaim oleh kelompok militan ISIS itu terjadi pada Senin (23/5). Serangan pertama terjadi ketika para calon tentara tengah berbaris untuk mendaftar, guna mendapatkan pelayanan militer di rumah seorang jendral di distrik Khor Maksar, Aden.
Kota pelabuhan ini berfungsi sebagai ibu kota administrasi sementara Yaman. Didukung Arab Saudi, pemerintah Yaman tengah berusaha untuk merebut kembali ibu kota Sanaa dari kelompok bersenjata Houthi.

Laporan situs berita lokal Aden, Al-Ghad, menunjukkan foto para tentara yang sedang menyelamatkan kameradnya yang terluka parah. Para saksi mengaku melihat beberapa ambulans membawa para korban dari tempat kejadian.

Dalam pernyataan tertulis di sejumlah akun sosial media simpatisannya, ISIS menyatakan bahwa serangan ini menargetkan para "tentara Yaman yang murtad" dan menyebut bahwa sang pelaku serangan bernama Abu Ali al-Adeni.

Setelah ledakan tersebut, sebuah bom yang ditanam di dekat pintu gerbang pangkalan militer meledak, tetapi tidak ada korban, menurut keterangan para pejabat.

Serangan itu menyusul sejumlah kemajuan yang diraih pasukan Yaman yang didukung Uni Emirat Arab. Militer Yaman melancarkan serangan melawan militan al-Qaidah di sejumlah kota di pantai selatan sejak bulan lalu.

Kelompok al-Qaidah di Semenanjung Arab, AQAP, mengambil keuntungan dari kerusuhan Yaman sejak perang sipil dimulai pada akhir tahun lalu. AQAP dilaporkan berhasil merebut sejumlah wilayah di selatan dan timur Yaman.

Pasukan Yaman berhasil merebut kembali kota pelabuhan Mukalla dan meningkatkan serangan ke militan. Sebanyak 16 militan tewas dalam serangan di luar kota yang didukung helikopter Teluk Arab pada Minggu (22/5).
 
 
 
 
Sumber: cnnindonesia.com