MARI SELAMATKAN GENERASI MUDA KITA MELALUI KESADARAN LINGKUNGAN REPORTASE PENYULUHAN - DOULOS MAKASSAR
Keprihatinan akan kondisi
generasi muda Indonesia yang rentan dengan penyalahgunaan narkoba, memanggil
Yayasan Doulos Makassar melakukan penjangkauan ke beberapa tempat, untuk
membangun kesadaran lingkungan demi menyelamatkan anak-anak muda di lingkungan
tersebut dari bahaya narkoba.
Salah satu wilayah yang
dijangkau adalah lingkungan sekitar Rt. 01/Rw.01 kelurahan Maricaya Baru.
Dilatarbelakangi adanya indikasi keterlibatan anak-anak di lingkungan tersebut
dengan penyalahgunaan narkoba, maka Yayasan Doulos Makassar, sebagai IPWL
(Institusi Penerima Wajib Lapor) melakukan beberapa kali kunjungan ke daerah
tersebut.
Kunjungan-kunjungan pekerja
sosial dari Yayasan Doulos itu akhinya mendapat respon yang baik dari ketua
lingkungan di sana (ketua RT. 01).
Untuk membangun kesadaran
akan bahaya narkoba dalam suatu lingkungan, memerlukan banyak dukungan dari
berbagai pihak yang ada di wilayah tersebut. Ibu rumah tangga yang berperan
aktif, kader HIV/AIDS dan LPM (lembaga Pemberdayaan Masyarakat). Selanjutnya
bekerja sama dalam menginformasikan semua
hal mengenai dampak buruk dari narkoba kepada ibu-ibu dalam bentuk penyuluhan.
Penyuluhan bahaya narkoba akhirnya
dilaksanakan pada hari Kamis, 22 Oktober 2015. Dengan pembicara : Anita
Hutapea, ketua IPWL Doulos Makassar. Dihadiri oleh 25 orang ibu dari rt 01 rw 01 kel. Maricaya Baru. Kegiatan bertempat
di rumah ketua LPM bp. Drs. Syamsuddin Salam.
Dengan metode interaktif penyuluhan berjalan baik. Peserta
berdiskusi dan diajar untuk berani mimpi
bersama dengan mendeklarasikan bahwa keluargaku anti narkoba, lingkungan
ku bersih dari narkoba.
Sementara kegiatan
penyuluhan berlangsung, kegiatan pendampingan juga dilakukan di kediaman ketua
RT untuk anak-anak yang sudah terlibat dalam penggunaan narkoba. Beberapa
Pekerja Sosial (peksos) dan Konselor melayani anak-anak itu dengan memberikan
konseling dan terapi sosial.
Suatu lingkungan akan bebas
dari pengaruh penyalahgunaan narkoba hanya jika semua elemen masyarakat peduli
dan mau bergandengan tangan, bahu membahu untuk memberantas narkoba. Dimulai dari
kesadaran dalam keluarga masing-masing.
